Cerita Sex Berhubungan Dengan Istri Pamanku Tante Mina

Maka saat saya ke situ ia suka sekali. Om-ku seorang karyawan swasta di Surabaya, tetapi kerap keluar kota untuk kerja project di situ.

Cersex Selingkuh“John, tolong menjaga rumah dan tantemu ya, tantemu kembali sakit. Om esok ke jakarta, ada project penting yang perlu ditangani” kata om-ku.

“Ya, om. Kelar, tetapi mana duitnya, hehe” Terus saya diberi 100 ribu sama om-ku.

Esok harinya..

“John, ingat ya pesan om”.

Pesan om-ku dan pada akhirnya ia pergi ke arah Jakarta. Sorenya saya menonton TV dengan tanteku. Saat itu tanteku pakai piyama yang tipis. Dada tanteku kutaksir 34B, menjadi cukup besar..

“Tante kan kembali sakit, mengapa tidak istirahat saja? Agar cepat pulih”.

“Tidak apapun. Jika di dalam kamar terus sama juga saja. Mendingan menonton TV bersama kamu di sini”

Hehe, saya lihati terus badan tanteku yang seksi tersebut.. Dan pikiranku mulai ngeras, begitupun adikku, mulai bangun.. Saya segera memikirkan jika sedang bersetubuh dengan tanteku tersebut.. Mendadak..

“Oi, kembali memikirkan apa John, sampai bengong seperti begitu. Kembali saksikan TV kok lihat-lihat tante terus”.

“Habis tante elok sekali, terus seksi kembali, hehe”

“Dapat saja kamu. Nakal ya.”

“betul kok. Tante memang elok.” Terus kami menonton TV kembali..

“Eh, telah jam 7 lho, mari makan malam. Telah dibelikan ayam goreng. Barusan pesan di warung”

“Mari tante..” aduh pikirku.. Walau sebenarnya sedikit kembali..

Pada akhirnya kami makan malam bersaman.. Saya menyaksikan badan tanteku terus.. Tidak fokus untuk makan..

“Mari, John. Dikonsumsi ayamnya. Kok bengong. Meminta disuapin ya?”

“Ah tidak tante dapat sendiri kok. Tetapi jika disuapin sich ingin saja”

“Mari cepat makan, dasar nakal”

“Atau tante ingin disuapin sama John, tante kan kembali sakit”

“Mari makan, jangan bicara terus!” tanteku kelihatannya geram..

Malamnya sekitaran jam 22.00.. Dari kamar tante kedengar suara panggilan.

“John. John.. Ke sini sesaat”

Itil V3
“Ya tante, sebantar ya saya kembali telephone”

“Cepatan, John.” habis telephone saya segera ke arah kamar tante.

“Tante, saya masuk ya?”

“Ya, pintunya tidak digembok kok, masuk saja”

Aku segera masuk kekamar tante. Kamrnya wangi, berbau minyak wangi..

“Kamarnya wangi tante. Pakai apa?”

“Sini John. Dekat ke sini.”

“Tante. Ada apakah? Tante sakit kembali ya?”

“Ya John. Kepela tante rasanya seperti akan pecah..”

“Saya ambilin obat ya tante? Tante tidak apapun kan? Atau ingin ke dokter?”.

“Tidak perlu John. Kamu ke sini John”.

Saya lantas merapat ke badan tante yang tiduran di tempat tidur.

“Sini” Tante lantas menggenggam tanganku dan di taruhnya di kepalanya.

“Tolong John, urut kepalaku ya. Agar sakitnya menyusut..” kata tante dengan suara yang memikat..

Dan pasti langsung kupenuhi permohonannya.. Pikiranku mulai berpikir kembali untuk bersetubuh dengan tanteku. Saya duduk diranjang pada bagian atas kepala tanteku dan mengurut kepalanya. Saya dapat menyaksikan dada tanteku yang menyembul karena waktu itu ia menggunakan piyama warna putih yang tipis..

Sekalian mengurut kepalanya saya mengelus-elus rambut tanteku. Mataku tertuju ke dadanya yang kelihatannya mulai mengeras karena kelihatan puting susunya di luar. Kelihatannya tanteku tidak menggunakan BH.. Pikiranku kelihatannya tidak dapat dibawa bersepakat kembali..

“Tante, tante elok sekali”.

“John tolong pijat kaki tante ya. Kok rasanya pegal”

“Ya tante” dan secara langsung kupijat betis tanteku..

“Kulit tante putih dan mulus ya” kataku.

“Hehe, mari pijat terus John. Mari lebih ke atas , pijat paha tante.”

Kupijat paha tante yang mulus dan putih tersebut. Mata tanteku terpejam, kelihatannya kepalanya tidak sakit kembali. Pikiran kotor ku ada kembali. Ingin rasanya nikmati badan tanteku ini. Pijatan yang semula kulakukan saat ini beralih menjadi elusan pada paha tanteku.. Dan kelihatannya tanteku benar-benar nikmati karena tanteku diam saja.

“Tante, bagaimana rasanya sekarang ini. Telah baikan?”

“Terusin. Jangan stop pijatanmu.. Mari John..”

Saya tahu tanteku juga pasti mulai terangsang disaksikan dari bahasa badannya.. Saya tak lagi memijat tetapi kuelus terus pahanya.. Dan perlahan-lahan kunaikkan tanganku dan kuselipkan ke celana tanteku.. Tidak ada reaksi benar-benar dari tanteku.

Berikut waktunya saya melakukan.. pikirku dalam hati.. Kuelus-elus secara halus badan tanteku tersebut. Dan pada akhirnya kuberanikan diri untuk sentuh celana dalam tenteku.. Dan rupanya celana dalamnya telah basah.. Langsung kuelus vagina tanteku yang tetap tertutupi CD tersebut.

“Ehmm, John, mari lanjutkan..”

Saya coba untuk menyisipkan jariku ke CD tanteku.. Dan kugesekkan jariku disitu..

“Enakk John, mari terus,”

“Tante, saya membuka celana tante ya, agar lebih asyik..”

“Terserah kamu John, mari cepat..”

Langsung kubuka celana tante.. Dan saat ini saya elus perut tante..

“Ya John, ouh..”

Kuremas dada tante yang tetap menggunakan pakaian piyama..

“John, membuka saja bajuku. Mari kerjakan sesukamu..”

Dan kubuka pakaian tante.. Dan secara langsung menyembullah 2 bukit cantik yang tidak pernah kusaksikan.. Kuremas payudara tante dengan ke-2 tanganku..

“Ouhh, sedap John, lanjutkan..” desah tanteku..

Kuremas-remas terus dada tante yang putih lembut tersebut..

“Mari John kerjakan sesukamu dengan dadaku.. Hirup John. Hirup susu tante..”

Kuturunkan mukaku ke dada tante dan kuhisap susu kirinya.. Dada yang kanannya kuremas terus.. Kugigit lembut puting susunya..

“Ouhh,” teriak tanteku, “Sedap John, mari hirup yang dalam”

Kuhisap susu tante sampai keluar cairan susunya..

“Susu tante sedap. Saya sukai susu tante..”

Ke-2 susu tante kuhisap dan kuremas-remas.. Kubuka semua bajuku sampai kontolku keluar..

“Ohh.. Kontolmu besar John.. punyai om-mu saja kalah. Diapain kontolmu”.

Kontolku yang telah muncul langgsung dielus sama tanteku..

“Adik manisku” kata tanteku sekalian mengocak kontolku..

“Sedap kan?”

“Oh sedap sekali tante..”

Kontolku dikocak terus oleh tanteku.. Saya tidak ingin kalah langsung kubuka CD tanteku..

“Tante, vagina tante merah muda, saya sukai sekali”

Pada akhirnya kami bermain dalam posisi 69. Vagina tante yang telah basah langsung kujilat.. Sllrrpp.. ssllrrpp.. bunyi suara lidahku saat menjilat vagina tanteku.. Tanteku pun tidak kalah lincahnya.. Kontolku yang telah menegang itu dimasukin ke mulutnya.. Dan sejurus selanjutnya secara langsung dimainkan lidahnya dan dihisap-hisap ..

Kubuka vagina tanteku dengan jemari telunjuk dan jempolku.. Lantas kutusuk-tusukkan lidahku di lubang memeknya.. Sekalian sesekali kuhisap vagina tante yang baunya wangi.. Sampai kurang lebih 10 menit kami dalam possisi 69, mendadak kepalaku diapit oleh ke-2 paha tante..

Saya tahu jika tanteku telah capai orgasme yang pertama kalinya.. Dari vagina tante keluar cairan warna putih dan secara langsung kujilat sampai bersih.. Tanteku masih repot dengan kontolku meskipun telah capai orgasme..

Kemarin..

“Tante, saya ingin keluar”

Dengar ucapanku hisapan tanteku pada kontolku makin dipercepat. Dan.. Crroott.. croott.. Kumuncratkan 6 kali spermaku di mulut tanteku..

“Tante, jangan ditelan dahulu spermanya..” pintaku..

Lantas kupegang kepala tante dan kulumat bibirnya yang sarat dengan cairan spermaku.. Dan tanteku bereaksi secara cepat, pada akhirnya kami share sperma. Kumainkan lidahku dalam mulut tante yang penuh sperma dan kuhisap spermanya, lantas kumuntahkan kembali ke dalam mulut tanteku.. Tanteku melakukan.. Sampai kurang lebih 5 menit. Kami lantas menelan sperma itu..

“Mari John, masukkan kontolmu ke vagina tante” pinta tanteku..

Kontolku masih tegang meskipun sempat keluarkan sperma.. Kubuka paha tante lebar-lebar.. Sampai kelihatan lubang memeknya yang basah tersebut.. Lantas kupegang kontolku dan kugesekkan kepala kontolku di mulut memeknya..

“Oh, John mari saran kontolmu.. Badanku ini punyamu John.. Mari. Kerjakan sesukamu.. Memekku ini punyamu John.. Mari masukkan..” racau tanteku..

Kudorong kontolku ke vagina tanteku yang telah basah sekali.. Cukup sulit masuknya..

“Oughh.. Masukkan yang dalam John.. Sampai kontolmu ambles.. Mari John..”

Kutekan kembali kontolku. Saat ini kontolku telah masuk 1/2 ke vagina tanteku.. Kutarik sedikit kontolku dan saya menarik napasku.. Dan.. Bless.

“Aughh, John sakit.. Kontolmu besar sekali” teriak tanteku..

Kontolku seperti dikonsumsi oleh memeknya tante, ambles.. Kutarik perlahan-lahan kontolku..

“John, aauugghh. Sakit. Pelen-pelan ya..”

Kutarik dan dorong dengan perlahan kontolku yang ada dalam lubang kepuasan tanteku..

“Tante, memeknya masih sakit?”

“Tidak John. Ughh. Nikmat. Mari John kerjakan sesukamu”.

Kupercepat pergerakan kontolku.. Tarikk dorongg.. Ambil.. Dorong..

“Oughh.. Shh.. John.. Oughh shh..” desah tanteku karena nikmat yang kuberikan. Kugenjot terus vagina tante yang makin becek tersebut..

“Ouugghh enakk Johnn mari pacu vagina tante.. Kembali John.. Ssshh”

Ku mempercepat pergerakan mundur-maju bokongku.. Payudara tante yang bergoyang naik turun bersamaan dengan pacuanku kuremas-remas.. Dan sesekali kupelintir putingnya..

“Auhgghh sedap John.. Mari pacu.. Terusshh”

Kontolku yang ada dalam vagina tante.. Kutarik sampai nyaris keluar.. Lantas.. Kudorong bokongku ke depan semaksimal mungkin..

“Aaaugghh sedap John, mari kerjakan kembali.. Saya sukai kontol kamu Johnsshshh”

Kulakukan terus dan kupercepat pacuanku. Kelihatannya tanteku hampir klimaks..

“Mari John pompa memek tante sekencang dan sekuat mungkin dengan kontolmu tersebut.. Ougghh”

Tanteku menggoyahkan bokongnya mundur-maju hingga berasa sekali renyut memeknya.

“John, tante ingin keluar.. Ougghh shh tante tidak tahan kembali..”

“Kita sama saja tante..”

Kupercepat pacuanku. Kupompa terus vagina tanteku ini.. Dann.. Tanteku merengkuhku dengan kuat dan berasa semprotan cairan kepuasan bibi saat memeknya. Baca : Narasi Seks Ngentot 2018 Saya, Suamiku dan Anakku

Croott ccrroott ccrroott..

Saya menyembur spermaku dalam vagina tanteku.. Pada akhirnya kami lemass.. Kontolku yang tetap ada dalam vagina tante.. Seperti diapit.. Enek sekali renyutannya.. Saya membalasnya dengan membuat kontolku berdenyut..

“Hehe nakal ya kamu..”

“Tante ”

Lantas kami berdua berciuman dan mainkan lidah.. Dan kucabut kontolku.. Kelihatan cairan spermaku dan tanteku mengucur keluar memeknya.. Tanpa perintah langsung kujilati cairan yang membasahi vagina tanteku sampai bersih.. Dan kugigit lembut bibir memeknya..

“Auhghh, kamu kok nakal sekali sich..”

“Habis vagina tante sedap sekali”

Kami lantas ketawa.. Tidak berasa kami bermain nyaris 2 jam.

Malam itu kami tidur tanpa bersihkan diri kembali.. Berbau cairan kepuasan kami seperti penuhi kamar tanteku.. Dan kami tidur tanpa baju.. Sepanjang malam kami nyaris tidak tidur karena kami terus sama-sama mengelus-elus anggota badan kami..

“Saya cinta tante”

“Tante “.

Comments are closed.